Perayaan 17 Agustus 2007cDikuala simpang
MESJID RAYA KUALA SIMPANG
Kuala Simpang adalah sebuah kota kecil di kabupaten Aceh Tamiang.
dikota ini mayoritas penduduk bersuku melayu. tapi disini jg terdapat suku-suku lainnya.
seperti padang, cina, jawa, aceh, batak, dan lainnya.
penduduk dikota ini saling membaur. bahasa yang digunakan melayu, umumnya bahasa indonesia.
antara karang baru dan kuala simpang dipisah kan dengan aliran sungai, yaitu sungai Tamiang.
dimana masing2 dilalui oleh aliran anak sungai yang berbeda tepat dipinggiran kota kuala simpang.Ada 8 buah kecamatan di kota ini. antara lain kecamatan Bendahara, Karang Baru, Kejuruan Muda, Kota Kuala Simpang, Manyak Payed, Rantau, Seruway dan Kecamatan Tamiang Hulu.
Aku sendiri berada di kecamatan kota kuala simpang.tepatnya di desa Bukit Tempurung.
Diabad ke-12 wilayah ini merupakan suatu kerajaan yg pernah mencapai puncak kejayaaan dibawah pimpinan Raja muda Sedia ( 1330-1336 ). dulunya Kuala Simpang masuk dalam bagian wilayah Aceh Timur. terbentuknya kabupaten Aceh Tamiang berdasarkan UU No 4 Tahun 2002 Tertanggal 10 April 2002 dan resmi sebagai kabupaten otonom pada 2 juli 2002. Kabupaten ini didukung oleh potensi daerah yaitu perusahaan minyak nasional (PERTAMINA), Potensi kelautan seperti tambak ikan dan tambak udang. banyak jg bahan tambang disini batu kerikil, pasir, batu kapur, batu apung dan lainnya. hasil perkebunan nya seperti karet, sawit, kopi, kelapa, kakao, dan jeruk.
2 komentar:
Wah... senangnya Punya lingkungan spt itu...
Tp klo papua Masih alami dengan pohon2, hutan2 semua K'!
Masih segar gitu...
ooo... gitu
asyik jg sih dek, klo tempat tinggal kita di kampung hlaman kita masih penuh dg hutan yang masih perawan dan blom terjamah tangan2 yang tidak bertanggung jawab...
cheers....
Posting Komentar